Untuk kedamaian dari Rumah Budaya Pasraman Manikgeni, Pujungan, Tabanan, Bali
Sabtu, 27 Juli 2019
Sudahkah Perbaiki Moral Saat Galungan
Ida Pandita Mpu Jaya Prema Ananda
HARI
Raya Galungan disebut sebagai
hari kemenangan dharma mengalahkan adharma. Hari kemenangan
itu sudah berlalu. Apakah Anda merasa sudah menang melawan adharma? Apakah pikiran Anda sudah menjadi terang dan tidak
lagi dipenuhi nafsu serakah sebagai simbol masih bersemayamkan
adharma? Semoga hal itu yang terjadi.
Kemenangan
Putu Setia | @mpujayaprema
PADA saat pasangan Prabowo–Megawati dan Anies
Baswedan–Surya Paloh makan siang di lokasi berbeda di kawasan Menteng, Jakarta,
saya pun makan bersama keluarga di kampung lereng Gunung Batukaru. Hari itu,
Rabu Kliwon 24 Juli lalu adalah Hari Raya Galungan, hari yang dirayakan umat
Hindu sebagai “hari kemenangan”.
Sabtu, 20 Juli 2019
Bersih di Luar dan di Dalam
Ida Pandita
Mpu Jaya Prema Ananda
UMAT Hindu
etnis Bali sudah memasuki rangkaian Hari Raya Galungan dan Kuningan.
Tahap-tahap pelaksanaan hari suci ini pun sudah dimulai. Kemarin disebut Sugian Bali sebagai kelanjutan
dari Sugian Jawa. Besok sudah hari penyekeban.
Berlanjut penyajajaan, lalu penampahan, dan ahirnya Rabu Kliwon
nanti tibalah Galungan.
Visi Jokowi
Putu Setia | @mpujayaprema
HANYA perubahan yang abadi. Perubahan itu berbeda dengan mencla-mencle. Kalau pagi makan kedelai dan malam makan tempe itu namanya perubahan karena bahan bakunya sama. Kalau pagi makan tempe dan malamnya menghina tempe sebagai makanan rakyat, itu yang mencla-mencle.
HANYA perubahan yang abadi. Perubahan itu berbeda dengan mencla-mencle. Kalau pagi makan kedelai dan malam makan tempe itu namanya perubahan karena bahan bakunya sama. Kalau pagi makan tempe dan malamnya menghina tempe sebagai makanan rakyat, itu yang mencla-mencle.
Sabtu, 13 Juli 2019
Pura dengan Beragam yang Dipuja
Ida Pandita Mpu Jaya Prema Ananda
ADA pembangunan pura yang cukup
besar di luar Bali. Panitia pembangunan mengunggah rencana itu lengkap dengan
desainnya. Lalu ada permintaan kepada umat Hindu untuk menyisihkan dana punia
agar pembangunan pura itu berjalan lancar. Sambutan umat bagus. Namun ada umat
dari Bali yang bertanya: Siapa yang distanakan (melinggih) di pura itu?
Para Hakim
Putu Setia | @mpujayaprema
Andai saya menjadi hakim, penjara akan sepi. Banyak
orang yang saya bebaskan. Saya tak tega menghukum orang yang begitu nampak
saleh, yang perempuan mengenakan kerudung dan lelaki mengenakan peci. Duduk
dengan santun rada menundukkan wajah, bicara memelas.“Betul yang mulia.” kata
ini pasti membuat saya trenyuh.
Senin, 08 Juli 2019
Menteri Milenial
Mpu Jaya Prema
WACANA yang ramai digunjingkan belakangan ini adalah niat presiden terpilih Joko Widodo untuk mengisi kabinetnya dengan anak-anak muda. Istilah yang dipakai adalah menteri-menteri milenial. Ukuran milenial ini tentu menyangkut usia yang diprediksi di bawah 40 tahun, bahkan bisa jadi pula di bawah 30 tahun. Selain faktor usia juga alih generasi di mana bangsa ini akan dikendalikan oleh pemimpin generasi kedua atau ada pula yang menyebutkan dengan bahasa lebih menohok: generasi anak para tokoh.
WACANA yang ramai digunjingkan belakangan ini adalah niat presiden terpilih Joko Widodo untuk mengisi kabinetnya dengan anak-anak muda. Istilah yang dipakai adalah menteri-menteri milenial. Ukuran milenial ini tentu menyangkut usia yang diprediksi di bawah 40 tahun, bahkan bisa jadi pula di bawah 30 tahun. Selain faktor usia juga alih generasi di mana bangsa ini akan dikendalikan oleh pemimpin generasi kedua atau ada pula yang menyebutkan dengan bahasa lebih menohok: generasi anak para tokoh.
Sabtu, 06 Juli 2019
Jangan Pertentangkan Tradisi dengan Weda
Ida
Pandita Mpu Jaya Prema Ananda
AGAR
penerapan dharma sebagai kebenaran Weda
berjalan baik harus berdasarkan lima pertimbangan. Yakni, Iksa, Sakti, Desa,
Kala dan Tattva. Itu disebut dalam kitab
Dharmasastra Sloka VII. 10.
Menteri
Putu Setia | @mpujayaprema
Beredar nama-nama menteri kabinet Jokowi-Ma’ruf di media masa. Ada yang serius, ada yang becanda dan banyak yang satire. Memang orang bebas membuat daftar para menteri sesukanya, mematutkan dengan sinyal yang disampaikan Jokowi.
Beredar nama-nama menteri kabinet Jokowi-Ma’ruf di media masa. Ada yang serius, ada yang becanda dan banyak yang satire. Memang orang bebas membuat daftar para menteri sesukanya, mematutkan dengan sinyal yang disampaikan Jokowi.
Senin, 01 Juli 2019
Pasraman dan Sistem Zonasi
Mpu Jaya Prema
RIBUT-ribut soal kebijakan zonasi untuk pendaftaran peserta didik baru
(PPDB) terjadi di berbagai daerah. Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan
mengeluarkan peraturan menteri yang mewajibkan siswa harus masuk ke sekolah
yang terdekat dengan domisili orangtuanya. Faktor jarak yang menentukan di mana
anak-anak itu harus bersekolah. Dengan demikian seorang anak didik baru tak
bisa memilih sendiri di mana dia bersekolah. Sebelum ini umumnya sekolah
favorit yang diincar seorang siswa baru, meski pun itu jaraknya jauh dari
rumah.
Langganan:
Postingan (Atom)